Jangan Lewatkan! 6 Fenomena Langit Spektakuler di Mei 2025
Radio Senda 1680 – Fenomena langit akan mendominasi bulan Mei 2025 dengan berbagai peristiwa astronomi yang memukau dan sayang dilewatkan. Langit malam akan dipenuhi keindahan yang bisa dinikmati tanpa bantuan alat khusus, cukup dengan mata telanjang dan kondisi langit yang cerah. Berikut adalah enam fenomena langit paling menarik yang akan terjadi sepanjang Mei 2025.
Asteroid 4 Vesta, salah satu objek paling terang di sabuk asteroid, akan mencapai titik oposisi pada 2 Mei. Ini berarti posisinya berseberangan langsung dengan Matahari dari perspektif Bumi, momen terbaik untuk diamati.
“Simak Juga: Le Minerale Diserang Hoaks, Ada Upaya Lemahkan Produk Lokal”
Vesta akan muncul di timur sekitar pukul 20.21 WIB dan mencapai puncaknya di langit selatan tengah malam dengan ketinggian 57 derajat. Ia akan tetap terlihat hingga menjelang fajar di ufuk barat.
Mars akan melintas sangat dekat dengan gugus bintang M44 (Beehive Cluster) pada 5 Mei. Jarak keduanya hanya sekitar 37,6 menit busur, memungkinkan untuk diamati menggunakan binokular atau bahkan mata telanjang dari lokasi yang minim cahaya. Pasangan kosmis ini akan tampak di langit barat sejak pukul 19.54 WIB hingga tengah malam.
Eta Aquarid, hujan meteor yang berasal dari sisa-sisa Komet Halley, akan mencapai puncaknya pada 5–6 Mei. Titik radian meteor muncul di ufuk timur sekitar pukul 01.25 WIB dan terus aktif hingga fajar.
Meskipun lebih aktif di belahan bumi selatan, Indonesia tetap berpeluang melihat sekitar 20–30 meteor per jam, terutama di area dengan langit gelap.
Lyrid mencapai puncaknya pada 8 Mei. Meski tidak sepopuler hujan meteor lainnya, Lyrid tetap menawarkan keindahan. Meteor mulai muncul sejak pukul 20.13 WIB dan berlangsung hingga pukul 05.07 WIB. Untuk melihatnya dengan jelas, cari tempat yang bebas dari polusi cahaya.
Pada 12 Mei pukul 23.56 WIB, Bulan akan mencapai fase purnama sebagai Flower Moon. Masyarakat menamai purnama ini untuk merayakan mekarnya bunga-bunga di musim semi, khususnya di belahan bumi utara. Karena Bulan berada di titik terjauhnya dari Bumi, para astronom juga menyebutnya Micro Moon, yang tampak sedikit lebih kecil dari purnama biasanya.
Mei akan ditutup dengan konjungsi cantik antara Bulan dan Jupiter. Keduanya akan tampak berdampingan di langit barat mulai pukul 19.28 WIB hingga sekitar pukul 20.40 WIB.
Dengan jarak hanya sekitar 5 derajat, pasangan ini akan menciptakan panorama langit yang memukau, cukup diamati dengan mata telanjang dari halaman rumah.
“Baca Juga: Makin Sering Konsumsi Sayur dan Buah, Makin Bahagia!”