Pegawai BI Tewas Usai Lompat dari Helipad, Begini Kronologinya
Radio Senda 1680 – Pegawai BI berinisial RANK tewas setelah melompat dari helipad Gedung BI, Jakarta Pusat, Senin pagi, 26 Mei 2025. Kabar ini dikonfirmasi oleh Kapolsek Gambir, Komisaris Rezeki Revi. “Kami membenarkan informasi mengenai seorang pegawai BI yang meninggal dunia di Kompleks Perkantoran BI Jakarta Pusat pada Senin pagi,” ujar Rezeki dalam keterangan resminya, Selasa (27/5/2025).
Melalui pernyataan tertulis, Bank Indonesia menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya RANK, yang merupakan bagian dari keluarga besar institusi tersebut. Ramdan Denny Prakoso, Kepala Departemen Komunikasi BI, menyatakan bahwa keluarga dan pihak kepolisian mendampingi seluruh proses pemulasaraan hingga pemakaman yang berjalan lancar.
“Mohon doa dari rekan-rekan semua agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” tutur Ramdan.
“Simak Juga: 70 Persen Pengelola Hotel dan Restoran Siap PHK Massal”
Komisaris Rezeki mengungkapkan kronologi kejadian berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan saksi. RANK tiba di gedung BI pukul 05.48 WIB, naik lift ke lantai 15 pada 06.01 WIB, dan melompat dari rooftop sisi barat pada 06.07 WIB.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum saat olah TKP,” ujar Rezeki. Almarhum diketahui baru bekerja sebagai Asisten Manajer BI sejak Januari 2025 dan masih berusia 23 tahun.
Peristiwa tragis ini juga menjadi perbincangan hangat di media sosial X (dulu Twitter). Sebuah akun anonim bernama @direkturBI mengunggah informasi mengenai insiden ini lebih awal. Akun tersebut menyebutkan adanya dugaan bahwa kejadian ini tidak mendapat perhatian media yang cukup luas.
“Guys aku sengaja bikin anon karena resah banget ini nggak jadi pemberitaan,” tulis akun tersebut. Kini, akun itu telah tidak aktif dan telah terhapus.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa penyelidikan masih berlanjut. Mereka tengah mempelajari latar belakang pribadi dan profesional korban untuk memastikan tidak ada unsur kelalaian atau tekanan yang memicu tindakan nekat ini. Pihak BI juga menyebut akan memberikan dukungan penuh kepada keluarga almarhum selama proses penyelidikan berlangsung.
“Baca Juga: Mengenal Hipersalivasi, Ketika Air Liur Terlalu Banyak”